Jelang Pembukaaan Piala Bhayangkara Hari Ini 17 Maret 2016 : Mitra Kukar Tak Memasang target Tinggi
babas reni
Turnamen ini Piala Bhayangkara sebagai etalase sebelum jelang bergulirnya kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2016.
“Kami tidak memasang target yang muluk-muluk di Piala Bhayangkara,” kata Direktur Operasional Mitra Kukar, Suwanto, seperti dilansir dari situs resmi klub, Rabu (16/3/2016).
“Kalau sudah bisa lolos penyisihan grup, itu sudah sangat bagus. Bagi kami, turnamen ini ajang pramusim untuk mengukur kekuatan tim,” tuturnya.
Mitra Kukar selasa lalu sudah sampai di bandung. Tim yang diarsiteki pelatih baru Subangkit tersebut akan melakoni laga perdana melawan tuan rumah Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (17/3/2016).
Selain Persib, Mitra juga akan bersaing dengan PS TNI, Sriwijaya FC, dan Pusamania Borneo FC di Grup B.
“Menghadapi tim-tim tersebut, diharapkan anak-anak bermain dengan penuh motivasi, tetap fokus, dan tanpa beban. Saya harap anak-anak dapat menunjukkan karakter permainan Mitra Kukar yang sebenarnya seperti pada Piala Jenderal Sudirman lalu,” ujarnya.
D iturnamen ini Naga Mekes membawa 22 pemain. Ada yang masuk ada yang keluar, pemain baru diantaranya kiper Geri Mandagi, Arifki Eka Putra, Joko Sidik, Dian Irawan, dan striker asal Brasil, Marlon da Silva de Moura.
Sementara yang lain adalah stok lama sepeti kiper Shahar Ginanjar, Arthur Cunha Da Rocha, Saepulloh Maulana, Syahrizal, Zulchrizal Abdul Gamal, Rodrigo Ost Dos Santos, Bayu Pradana, Septian David Maulana, Hendra Adi Bayauw, Anindito Wahyu Erminarno, dan Yogi Rahadian.
________________________________________
Sementara Eks penjaga gawang Persib Bandung yang kini bermain untuk Mitra Kukar, Shahar Ginanjar, mengintip kekuatan Maung Bandung saat laga persahabatan melawan PS Polri, Sabtu (12/3) , via Youtube. Shahar berpendapat berbeda tak seperti saat dia masih ada disana.
“Tapi kalau kemarin saya lihat lawan PS Polri, jadi permainannya saya bisa tahu lah sedikitnya, saya juga lihat di youtube kan kemarin. Kalau strategi (Persib) mungkin sama kaya lawan PS Polri, sedikitnya saya tahu lah strateginya,” Tambah Shahar .
Melihat tim lain via Youtube adalah cara yang jitu untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan lawan. “Keuntungan lihat media online sekarang ya itu, kan hal biasa bukan hal yang gimana gitu,” ucapnya.
Ia pun mewaspadai strategi anyar dari Dejan Antonic yang diterapkan kepada anak-anak asuhannya. Menurut penjaga gawang asal Karawang itu, permainan saat Persib tekuk PS Polri bukan keseluruhan dari kekuatan Maung Bandung sebenarnya.
“Itu juga kan saya belum bisa tahu kalau Persib pakai sama kaya kemarin (strategi seperti saat melawan PS Polri) atau enggak, tapi ya kan kalau permainan enggak mungkin juga kalau sama-sama kaya kemarin,” tegasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar